Makanan pedas ini kerap sekali menjadi salah paham banyak orang, karena dipercaya mengandung sejumlah zat capcaisin, dapat memberikan banyak efek kesehatan pada tubuh. Akibat salah paham yang bahaya ini banyak orang yang berbondong-bondong makan pedas agar tubuh menjadi sehat. Faktanya makan pedas ini justru membuat tubuh anda menjadi rentan sakit.
Terlalu banyak memakan pedas dapat menimbulkan beberapa penyakit seperti, magh, sakit kepala, hingga serangan jantung. Namun diablik itu ada plsu minus tersendiri jika anda memakan makanan pedas dengan porsi yang sesuai.
Simak Seputar Makanan Pedas Yang Menjadi Salah Paham Banyak Orang
Makanan Pedas Membantu Menurunkan Berat Badan
Fakta makanan pedas memang bisa membakar kalori namun dengan porsi yang sewajrnya. Capcaisin didalam makanann pedas dapat secara otomatis merangsang lemak dan mengeluarkan energi pembakaran. Jadi ketika makan makanan pedas, kalori akan segera terbakar namun hanya dalam jumlah yang sangat kecil.
Makanan Pedas Bisa Membunuh Selera Makan
Makanan pedas memang membuat lidah terasa mati rasa untuk sejenak. Namun ini bukana berarti selera makan kamu menjadi hilang begitu saja akibat mati rasa sejenak. Perasaan dari “Mati rasa sejenak” Setelah mengonsumsi makanan pedas merupakan mekanisme pertahanan tubuh terhadap kimia dari zat yang bernama caicasisin, yang biasa ada di dalam cabai.
Makana Pedas Bikin Metabolisme Tubuh Meningkat
Faktanya makanan pedas mempunyai banyak pengaruh bagi metabolisme tubuh. Capcaisin pada makanan pedas hanya akan meningkatkan suhu tubuh yang menjadi lebih panas & tak ada pengaruh apapun selebihnya.
Makanan Pedas Bikin Ketagihan
Satu-satunya yang bikin sulit berhenti makan pedas adalah rasa candu pada makanan yang memiliki kandungan endorfin yang membuat tubuh merasa lebih bugar dan jos.