Nauru merupakan sebuah negara kecil yang terletak di bagian timur Papua Nugini. Negara ini secara geografis unik karena memiliki pemandangan pantai dan alamnya yang sangat menawan. Selain pemandangan alamnya, negara ini juga dikenal unik karena mayoritas penduduknya adalah orang-orang yang gemuk.
BACA JUGA : Fenomena Tsunami Gelombang Laut Kematian!!
Negara tergemuk di dunia
Sekitar 71% masyarakat Nauru Mengalami obesitas dan satu-satunya pulau yang terletak diatas Nauru adalah Samoa Amerika (wilayah AS) yang menempatkan Nauru sebagai negara tergemuk di dunia. Obesitas merupakan sebuah masalah yang berhasil memengaruhi sebagian negara Pasifik, termasuk Kiribati, Palau, Samoa, dan Tonga. Banyak orang yang sudah mengatakan bahwa penduduk setempat gemar menambah berat badan.
Dibalik keunikannya ada cerita panjang mengapa penduduk Nauru yang disebut Nauruan ini bisa menderita obesitas. Pada mulanya, Nauruan bermata pencaharian sebagai nelayan atau petani dengan penghasilan utamanya dari memancing ikan dan berkebun. Pada saat itu makanan yang mereka konsumsi tergolong sehat seperti ikan, sayur, dan buah.
Namun usai negara ini merdeka pada 1968, mereka mulai bergerak di sektor pertambangan. Pada 1980-an, Nauru terkenal sebagai salah satu negara penghasil fosfat terbesar. Keuntungan kegiatan pertambangan didistribusikan kepada seluruh penduduk dan pendapatan per kapita Nauru menjadi sangat tinggi. Sebagai konsekuensinya, masyarakat sampai tidak perlu bekerja lagi.
Pada tahun yang sama, impor makanan barat juga secara signifikan menghapus budaya melaut dan berkebun di sana. Makanan-makanan impor yang selalu mereka konsumsi seperti makanan cepat saji dan minuman bersoda. Nauruan pun pada akhirnya sudah terbiasa dengan gaya hidup yang pasif dan pola makan yang tidak sehat.
Tak hanya itu, ternyata menurut studi ahli wilayah Pasifik Selatan dari Universitas Queensland, Clive Moore, negara-negara Polinesia termasuk Nauru memandang tubuh yang besar sebagai lambang kemakmuran.
Saat ini penduduk perlahan sedang berjuang untuk keluar dari kondisi obesitas. Otoritas kesehatan setempat mengajak para pengidap obesitas untuk berjalan sejauh 4,8 km di Bandara Internasional Nauru. Selain itu sesi olahraga juga dilakukan secara rutin guna membuat masyarakat bugar dan sehat.